Advertisement
GARUT - Seorang pedagang mainan asal Garut, Jawa Barat tak kuasa menahan tangisnya lantaran sejak dua hari ia berjualan, tak satupun barang dagangannya yang laku. Yayat, begitu ia disapa, terlihat bingung dan ragu untuk pulang ke rumah dengan tangan hampa.
Seorang netizen dengan akun @Lia Ismi Farissa membagikan kisah singkat Pak Yayat pada Senin 23 Oktober 2017. Pria yang biasa berjualan mainan kuda-kudaan itu nampak murung saat ditemui di pinggir jalan bersama sepeda usang miliknya.
Dua hari sejak ia berjualan, tak satupun barang dagangannya laku oleh pembeli. Mainan yang dibanderol seharga Rp15.000/buahnya itu masih terlihat utuh di atas sepedanya.
Ia pun mengaku bingung harus bagaimana, seakan malu dengan istri dan ketiga anaknya yang setia menantinya di rumah. Ironisnya, anak bungsunya yang masih berusia tiga tahun pun sedang sakit. Dalam video singkat yang beredar di media sosial, pria paruh baya itu hanya bisa menyapu air mata yang tak kuasa ditahannya.
Pak Yayat sendiri diketahui tinggal Kampung Situsaeur, Karangpawitan, Garut, Jawa Barat. Hingga hari ini, postingan tersebut telah lebih dari 6.000 kali dibagikan dan dibanjiri ribuan komentar dari para warganet.
Sumber Artikel/Foto: news.okezone.com
Sumber Artikel/Foto: news.okezone.com
EmoticonEmoticon